 |
| Ini adalah fotoku bersama sepupuku di depan Yarra River. Dari kiri ke kanan: Lidia, Devina, Jeannita, and Winston (sepupu yang merupakan warga negara Australia) |
Aku mau berbagi cerita tentang pengalamanku kurang lebih 25 hari di Melbourne, Victoria, Australia sejak tanggal 18 Desember 2017 hingga 12 Januari 2018. Tujuanku pergi kesana adalah untuk merayakan hari natal dan tahun baru bersama keluarga tanteku yang ada di Melbourne. Bersama dengan nenek dan 2 orang sepupuku, aku mengawali perjalanan dari Surabaya kemudian transit di Bali dan langsung menuju ke Melbourne. Perjalanan dari Bali ke Melbourne kurang lebih memakan waktu 6 jam, dengan perbedaan waktu 4 jam lebih awal dibanding Waktu Indonesia bagian Barat atau disingkat WIB.
Banyak orang yang bilang bahwa suasana natal dan tahun baru terbaik adalah ketika kita berada di Australia. Ketika belahan bumi lainnya dilanda musim dingin, hanya di Australia bisa merasakan natal dan tahun baru di musim panas. Apalagi tanggal 26 Desember ada "Boxing Day" haha. Ini maksudnya bukan olahraga boxing ya, tetapi diskon besar-besaran sedang terjadi setelah natal dan menyambut tahun baru. Jadi buat cewek-cewek pasti suka nih belanja apapun dengan harga terbaik, tapi jangan sampai overweight ya kopernya karena kalap belanja.
Banyak banget tempat yang aku kunjungi dan pengalaman yang aku dapat disana. Kalau semuanya dituliskan ke blog ini bisa berpuluh-puluh kali scroll mungkin. Kalian juga bisa cek instagram aku dan buka highlight dengan gambar bendera Australia, itu adalah beberapa highlight yang aku simpan selama di Melbourne. Aku juga ga akan bahas tentang biaya karena perjalanan kali ini sepenuhnya disponsori oleh Oma aku, jadi aku tidak tahu menahu soal biaya yang dikeluarkan, namun kalau diperkirakan sekitar 19 juta (passport, visa, dan tiket pesawat pulang pergi.) Untuk tempat tinggal, aku stay di rumah tanteku yang ada di Melbourne. So, aku akan to the point tentang kemana aja tujuanku selama disana. Selamat membaca.
Perjalanan yang sangat menyenangkan ditemani album dari EXO yang terdapat pada televisi di pesawat. Karea aku suka EXO, jadi sudah pasti selama perjalanan aku memanjakan pendengaranku dengan alunan lagu yang dinyanyikan oleh mereka.
Ini adalah pemandangan senja dari balkon rumah tanteku di daerah Macleod.
Ini juga pemandangan yang ku ambil dari balkon rumah, dengan latar waktu siang hari sekitar pukul 12 siang waktu setempat.
Perjalanan akan segera dimulai ~~
Foto ini aku ambil ketika berada di Elwood Beach dekat dengan Port Philip City. Suasananya asik, pantainya gak begitu padat pengunjung, tapi yang bikin gak kuat adalah hembusan anginnya! Asli deh anginnya kenceng banget, kalo sebelum kesini datang dengan perut kosong, bisa-bisa pulang terisi penuh angin haha.
Lagi berkelana di tengah kota kalau gak salah ingat di daerah Spring Street. Waktu lihat ada 7 Eleven jadinya mampir beli minum deh. Minum soft drink dengan ukuran kecil, lupa rasa apa, harganya sekitar 8 dollar 50 sen (mata uang Australia tentunya)
Masih di tengah kota Melbourne, aku mencoba mengabadikan momen di area gedung Parliament of Victoria. Terima kasih untuk sepupuku yang sudah berbaik hati mau mengabadikan fotoku disini.
Tanggal 1 Januari 2018, kami mengawali tahun baru dengan mengunjungi Victoria State Rose Garden di daerah Werribee South. Bagi kalian pecinta bunga pasti suka deh berkunjung kesini. Lokasinya memang agak jauh dari rumah tanteku, tapi kalau lewat tol mungkin sekitar 45 sampai satu jam deh kalo dari Macleod.
Ini juga masih potret tengah kota Melborne. Aku mengambil gambar di sekitar Yarra River, yakni sungai yang terletak di Melbourne City.
Nah, believe it or not! Ini aku lagi berada di lantai ke 88 gedung tertinggi yang ada di Melbourne. This is Eureka Skydeck 88. Kita bisa menikmati pemandangan Melbourne City dari ketinggian ini loh. Karena aku gak punya phobia akan ketingian, jadi aku enjoy aja pas sampai lantai tertinggi gedung ini.
Kalau yang ini sih lagi di State Library of Victoria. Perpustakaannya keren, rapi, dan bener-bener aesthetic deh kalau buat foto hehe. Oh iya, buat kalian penggemar Running Man, kira-kira asing gak sama lokasi ini? Lokasi ini pernah dibuat shooting loh oleh variety show asal Korea Selatan tersebut. Ada yang tahu kira-kira mereka berkunjung disini pas episode berapa?
Kali ini aku jalan-jalan ke Victoria Harbour Promenade. Sebenarnya aku berkunjung ke Library Dock yang ada di sebelah tempat ini, tapi lupa mengabadikan foto di dalam library tersebut. Jadi tempat itu adalah perpustakaan yang pemandangannya menghadap ke pelabuhan. Tempat ini berada di sekitar Docklands Stadion / Etihad Stadium, yang dulunya dkenal dengan nama Telstra Dome, gedung yang biasanya digunakan para international artist untuk menggelar konser di Melbourne.
Kalau yang ini, foto ketika aku berada dalam trem dalam kota. Setelah berkunjung ke Victoria Harbour Promenade, aku kembali ke stasiun kota menggunakan trem. Pengalaman seru bisa naik public transport di Melbourne. Semoga kedepannya negara kita juga bisa punya public transport yang terjangkau dan sebagus ini ya teman-teman.
Kalau Jakarta punya Dufan, nah Melbourne punya Luna Park. Walau lokasinya tak seluas Dufan, tapi permainannya juga gak kalah seru kok. Biaya masuk kesini agak menguras kantong yah, buat para backpacker sih tidak disarankan mampir kesini, karena kalau dirupiahkan tiket masuk yang sudah termasuk seluruh biaya tiap wahana, waktu itu tiketnya sekitar Rp.500.000,- untuk satu orang. Entah itu karena high season atau memang harga normalnya. Jadi sayang banget kalo gak naik semua wahana yang ada.
Go to my instagram for more videos and photos about Holiday in Melbourne
Semoga postingan kali ini dapat bermanfaat bagi para pengunjung blogku ya. Doakan aku bisa melakukan travelling lagi ke negara yang sudah menanti dalam wishlist aku. Silahkan tinggalkan komentar kalau ada yang mau ditanyakan atau dibahas ya, sebisa mungkin akan aku jawab pertanyaan kalian. Terima kasih.
No comments:
Post a Comment